Drs. Soe Hok Gie (17 Desember 1942 – 16 Desember 1969) adalah seorang aktivis keturunan Tionghoa-Indonesia yang dikenal karena menentang kediktatoran berturut-turut dari Presiden Soekarno dan Soeharto.

Soe Hok Gie (17 December 1942 [1] – 16 December 1969 [2]) was a Chinese Indonesian activist who opposed the successive dictatorships of Presidents Sukarno and Suharto. Soe was an ethnic Chinese [3] Roman Catholic, the fourth of five children in his family.

Dec 16, 2020 · KOMPAS.com - Hari ini 51 tahun yang lalu, atau tepatnya pada 16 Desember 1969, seorang mahasiswa dan aktivis Indonesia di era pemerintah Soekarno dan Soeharto, Soe Hok Gie meninggal dunia di kawasan puncak Gunung Semeru (3.676 mdpl), Jawa Timur.

Jan 26, 2022 · Soe Hok Gie’s life is perhaps a poignant example of human tragedy, one that may be described as poetic too. He now rests in peace in his favorite place: the mountain. It seems that he had foreseen his passing prior to hiking Mount Semeru, where he …

Feb 12, 2014 · Soe Hok Gie (Hanzi 蘇福義; Pinyin : Su Fuyi) lahir di Jakarta pada 17 Desember 1942. Meninggal di Gunung Semeru, 16 Desember 1969 pada umur 26 tahun. Leluhurnya sendiri berasal dari propinsi Hainan, China. Beliau merupakan anak ke-4 dari 5 bersaudara keluarga Soe Lie Piet, alias Salam Sutrawan.

Dec 16, 2021 · TEMPO.CO, Jakarta-Hari ini 52 tahun lalu atau tepatnya 1969, aktivis Soe Hok Gie pergi untuk selamanya di ketinggian Semeru. Bagi mahasiswa tak asing dengan nama Soe Hok Gie yang menjadi ikon idealisme angkatan 66 dan awal Orde Baru.

Dec 17, 2021 · KOMPAS.com – Aktivis mahasiswa Soe Hok Gie lahir di Jakarta, 17 Desember 1942. Dia meninggal saat mendaki Gunung Semeru pada 16 Desember 1969 atau sehari jelang ulang tahunnya yang ke-27. Gie meninggal bersama rekannya Idhan Lubis karena menghirup gas beracun di puncak Gunung Semeru.

Dec 11, 2021 · JAKARTA - Soe Hok Gie adalah seorang aktivis keturunan Tionghoa-Indonesia yang vokal mengkritisi kebijakan Pemerintahan Presiden Soekarno dan Soeharto. Ia adalah mahasiswa Fakultas Sastra Universitas Indonesia Jurusan Sejarah pada tahun 1962-1969 dan ia salah satu pendiri organisasi mahasiswa pecinta alam Universitas Indonesia (Mapala UI).

Soe Hok Gie (17 December 1942 – 16 December 1969) was a Chinese Indonesian activist who opposed the successive dictatorships of Presidents Sukarno and Suharto. Soe was an ethnic Chinese Roman Catholic, the fourth of five children in his family.

Feb 15, 2025 · InfoBiografi.Com – Soe Hok Gie merupakan seorang aktivis Indonesia keturunan Tionghoa yang terkenal karena tulisannya yang sangat kritis terhadap pemerintahan orde lama dan Orde baru. Soe Hok Gie adalah anak ke empat dari lima saudara dari pasangan Soe Lie Pit alias Salam Sutrawan dan Nio Hoe An yang lahir pada 17 Desember 1942 di Jakarta.