
TEKNIK OKULASI TANAMAN KARET - cybex.id
Karet (Hevea brasiliensis) merupakan salah satu tanaman perkebunan yang banyak dibudidayakan di Indonesia, baik oleh BUMN, Perkebunan swasta, maupun masyarakat secara pribadi. Untuk meningkatkan produksi yang dihasilkan tanaman karet, salah satunya dengan menggunakan bibit unggul.
Tanaman karet hasil okulasi terdiri atas dua bagian, yaitu batang bawah (rootstock) dan batang atas (scion) (Amypalupy, 2010). Klon sebagai batang atas diperoleh melalui proses seleksi dan kemudian diperbanyak secara klonal melalui teknik okulasi. Sementara batang bawah merupakan tanaman dari biji klon
Jurnal 5. Teknik Okulasi Pada Tanaman Karet | PDF - Scribd
Dokumen ini membahas tentang teknik okulasi pada tanaman karet. Okulasi merupakan salah satu teknik perbanyakan tanaman secara vegetatif dengan cara menempelkan mata tunas dari suatu tanaman kepada tanaman lain.
PRODUKSI BAHAN TANAM KARET Okulasi merupakan salah satu cara perbanyakan tanaman yang dilakukan dengan menempelkan mata entres dari satu tanaman ke tanaman sejenis dengan tujuan mendapatkan sifat yang unggul. Tabel 1. Teknik Okulasi dan Perbedaannya Teknik okulasi Umur batang bawah Umur, Ukuran dan warna entres
PENGARUH OKULASI BERTINGKAT TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KARET …
May 31, 2019 · Tujuan penelitian ini untuk melihat respon pertumbuhan tunas dan perakaran hasil okulasi kedua dan ketiga dibandingkan dengan okulasi pertama pada batang bawah yang sama.
penyiapan bibit karet unggul dapat lebih cepat, berkisar antara 6 8 bulan sejak biji dikecambahkan hingga bibit siap disalurkan. Secara genetik dan fisiologis, mutu bibit karet hasil okulasi dini tetap tinggi sehingga dapat menjamin laju pertumbuhan dan daya hasil tinggi, walaupun secara fisik bibit hasil okulasi dini mempunyai diameter
Waktu yang terbaik untuk melakukan okulasi pada tanaman karet adalah pada pukul 07.00-09.00 WIB karena transpirasi dan intensitas cahaya matahari rendah. Kata kunci: karet, klon, okulasi, pembibitan
Teknik Okulasi Tanaman Karet | anakagronomy [dot]com
Jan 20, 2015 · Teknik Okulasi Tanaman Karet Pelaksanaan okulasi sangat berpengaruh terhadap tingkat keberhasilan okulasi. Tingkat keberhasilan okulasi juga merupakan salah satu faktor terpenting dalam rangkaian kegiatan pembibitan karet.
Cara okulasi tanaman karet ada empat macam yaitu jendela okulasi buka bawah, jendela okulasi buka atas, jendela okulasi buka atas dan bawah serta jendela okulasi tertutup (Anonim, 2010).
karet umumnya masih menggunakan cara okulasi. Berdasarkan umur batang bawah yang digunakan, cara okulasi dibedakan menjadi tiga, yaitu okulasi coklat e (umur batang bawah 7 –18 bulan), okulasihijau (umur 4–6 bulan), dan okulasi dini (umur 2–3 bulan) (Boerhendy, 2013). Dibandingkan okulasi cokelat,